Keunggulan Liverpool baru tercipta kembali menit ke-44 setelah terjadi bunuh diri L. Bridcutt yang berusaha menahan sundulan Glenn Johnson setelah terjadi kemelut di muka gawang Brighton.
Meski menguasai pertandingan, Liverpool mendapat perlawanan yang cukup keras dari Brighton terbukti dengan penguasaan bola yang berbeda tipis. Liverpool 53, Brighton 47%.
Pada babak kedua, Andy Caroll menambah keunggulan untuk Liverpool pada menit 57 melalui tendangan kaki kirinya yang tidak mampu dibentung penjaga gawang Brighton & Hove Albion. Liverpool memimpin 3-1.
Selama 15 menit awal babak kedua. Liverpool terus menekan. Beberapa tendangan keras dari luar kotak penalty dilakukan pemain tengah The Red. Luis Suarez juga memiliki peluang ketika kiper Brighton melakukan kesalahan menghalau bola. Beruntung, gerakan Suarez di kotak penalty masih bisa dihadang lini pertahanan Brighton.
Kesalahan pemain belakang Brighton mengantisipasi umpang panjang ke kotak penalti berbuah gol tambahan dua gol buat Liverpool. Tendangan kapten Steven Gerrard pada menit ke-70 dari sisi kanan gawang Brighton membentur kaki Bridcult dan bola malah meluncur ke dalam gawang.
Setelah itu L. Dunk juga melakukan kesalahan fatal pada menit 74. Bermaksud hendak menahan bola, karena kurang sempurna, bola malah masuk ke gawang sendiri. Pada menit 79, Suarez berpeluang menambah gol melalui tendangan penalti karena sepakannya mampu ditahan kiper Brighton. Striker asal Urugay itu membalas kesalahannyan dengan mencetak gol pada menit 84. (ea)